Jalan-Jalan Sore bersama Bus Wisata Jakarta, Menyenangkan!

Jalan-Jalan Sore bersama Bus Wisata Jakarta, Menyenangkan!
Rabu, 26 Februari 2014 - 19:15 wib


Bus tingkat pariwisata DKI Jakarta membuat warga terpesona (Foto: Dede/Okezone)

IBU KOTA kedatangan 'penghuni' baru yang akan menemani wisatawan berkeliling Jakarta. Namanya, City Tour Bus Jakarta, bus tingkat wisata yang dapat dinaiki siapa saja secara gratis ke beberapa tempat wisata di kota ini.

Sore ini, Okezone berkesempatan bergabung bersama wisatawan lokal lainnya naik City Tour Bus Jakarta. Halte City Tour Bus di depan Balai Kota jadi pilihan kami untuk naik bus yang sedang ramai dibicarakan warga Jakarta ini.

Bersama kami, di bus telah menunggu beberapa wisatawan lokal. Saat itu hujan turun ringan, namun tak menyurutkan niat mereka naik bus wisata.

Bus pun datang. saat pintu terbuka, kondektur bus meminta kami mempersilakan penumpang yang akan turun terlebih dahulu baru kami boleh naik. Di dalam bus saat itu tidak terlalu ramai, dan kami pun langsung mengambil kursi di lantai dua bus ini.

Ada beberapa anak-anak dan orang dewasa di lantai atas, juga seorang pemandu bernama Ucha yang siap menceritakan bangunan dan jalan yang dilewati bus ini pada wisatawan. Tak hanya itu, ia juga mengajak wisatawan mengobrol dan siap siaga bila ada yang tiba-tiba bertanya.

Bus kami berjalan menuju Jalan MH Thamrin, dan kemacetan sudah menunggu di sana. Namun, tak terlihat kegusaran wisatawan meski bus terjebak di tengah kemacetan. Mereka justru terus bercanda dengan pemandu, dan mungkin karena memang suasana bus yang nyaman sehingga membuat penumpang tenang.

Bus memutar di Bundaran Hotel Indonesia kemudian mengangkut penumpang yang telah menunggu di Halte Plaza Indonesia. Sambil menceritakan sejarah umum tentang Plaza Indonesia, pemandu mengucapkan selamat datang pada penumpang yang baru bergabung.

Bus melaju lagi ke arah Harmoni, melewati Museum Nasional. Sayangnya, sebagian besar jalanan yang dilewati bus wisata sore ini dipadati kendaraan. Selain karena kendaraan, hujan juga memperparah kemacetan.

"Biasanya enggak semacet ini, ini karena hujan jadi padat sekali," kata Ucha.

Setelah Harmoni, bus berbelok ke Pecenongan. Selain menceritakan sejarah bangunan dan jalan, pemandu juga merekomendasikan kuliner lokal. "Kita akan sampai di Halte Pecenongan, di sini banyak sekali kuliner Indonesia yang sedap dan ada martabak Toblerone yang terkenal itu lho," kata Ucha pada wisatawan dalam bus.

Panduan yang diberikannya kepada wisatawan sepanjang perjalanan sangat menarik, namun sayang hanya singkat. "Memang singkat karena bila ingin mengetahui cerita tempat wisatanya, wisatawan bisa mengunjungi tempat wisatanya tersebut langsung," tutur Ucha.

Sepanjang jalan, terlihat masyarakat nampak takjub pada kehadiran bus tingkat ini. Mereka yang berada di luar bus dan jalanan melongo saat bus lewat, bahkan ada yang memotretnya.

Wisatawan dalam bus juga tak ketinggalan memotret setiap tempat wisata yang mereka lewati, serta berfoto bersama teman dan keluarganya dalam bus. Suasana bus meski ramai sangat kondusif, kondektur, pemandu dan polisi wisata dengan baik bekerja sama menjaga ketertiban.

Setelah satu jam lebih, bus pun akhirnya tiba kembali di Halte Balai Kota. Bus ini kembali melanjutkan perjalanan ke rute tadi, dan baru akan berhenti pada pukul 19.00 WIB ke poolnya di Monas.